Saturday 15 March 2014

Berita Bitcoin , Believe It or Not. Uang Masa Depan, Bitcoin?





ANALISIS

Andi Mallarangeng

Mata uang digital ini makin meluas penggunaannya.

Rabu, 29 Januari 2014, 09:30 Andi Mallarangeng
Andi Mallarangeng
Andi Mallarangeng  
BERITA TERKAIT

Sejak berada dalam tahanan KPK, Andi Mallarangeng punya lebih banyak waktu luang. Sambil menunggu pengadilan, ia mencoba memanfaatkan waktunya secara produktif dengan membaca dan menulis. Aturan KPK tak membolehkan penggunaan laptop, iPad dan semacamnya oleh para tahanan. Andi menulis artikel ini dengan tulisan tangan, dan kemudian disalin kembali oleh Redaksi VIVAnews agar bisa dinikmati oleh pembaca. Andi berusaha menulis di rubrik “Analisis” sekali seminggu. Redaksi mengunggah tulisan baru Andi setiap hari Rabu.  

----


Akhir-akhir ini dunia dihebohkan dengan fenomena bitcoin, mata uang digital yang makin meluas penggunaannya. What the fuzz is all about? Apa yang diributkan? Apa soalnya? Apakah the digital whizkids menelurkan satu lagi produk yang aneh-aneh dan hanya membuat orang awam bengong?

Bitcoin dirilis pada 2009 oleh Satoshi Nakamoto, tokoh yang sampai sekarang masih misterius. Pada 2010, untuk membeli dua potong pizza dibutuhkan 10 ribu bitcoin. Tahun lalu nilai bitcoin meroket, di mana nilai satu bitcoin sudah dianggap setara dengan seribu dollar AS. Akhir-akhir ini nilai tukar tersebut memang menurun sedikit, tetapi the point is crystal clear: di kalangan tertentu, penggunaan mata uang digital ini sudah diterima sebagai alat pertukaran yang sah.

Bitcoin diperoleh melalui “penambangan” secara digital melalui algoritma matematika yang agak rumit. Untuk menambang emas kita harus menggali bumi; untuk bitcoin, penambangannya adalah pada hutan belantara digital yang hanya dapat diakses secara online. Kalau tidak mau menambangnya, anda bisa membeli bitcoin di pasar bebas, seperti anda membeli dollar AS di money changer.

Sekarang ini sudah sekitar 20 ribu gerai online di seluruh dunia,  umumnya hanya di Amerika dan Eropa, yang menerima pembayaran dengan bitcoin. Jumlah ini tampaknya akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya perusahaan-perusahaan raksasa yang mengakui mata uang digital ini. (Setahu saya, sampai hari ini, belum ada gerai atau perusahaan di Indonesia yang menerima pembayaran dengan bitcoin).

Bitcoin tidak dikeluarkan oleh negara tertentu. Inilah yang membedakannya dengan mata uang yang lazim kita kenal, seperti Dollar AS, Euro, Yen, Renmimbi, atau Rupiah. Ia dikelola oleh suatu komunitas internasional yang percaya akan nilai dan kegunaan mata uang digital. Tidak ada negara yang menjamin dan mengatur bagaimana mata uang ini diproduksi atau digunakan. Tidak heran jika sampai hari ini masih banyak negara, termasuk Indonesia, yang ragu dan tidak tahu bagaimana harus menyikapinya.

Binatang macam apa bitcoin ini? Mungkin itulah pertanyaan utama yang memusingkan otoritas keuangan di berbagai negara saat ini. Sebagian dari mereka, seperti Cina, Rusia, dan Thailand, mengambil sikap hati-hati dengan tidak mengakui bitcoin sebagai mata uang. Sebagian lagi memberi peluang dengan bersikap wait and see, seperti AS dan Kanada. Umumnya negara Eropa mengambil jalan tengah sambil memperlajari implikasinya pada berbagai aspek ekonomi, seperti pajak, cukai, transaksi gelap, pencucian uang, dan sebagainya.

Bagi saya, untuk lebih mengerti kemungkinan perkembangan di seputar bitcoin di masa depan, barangkali kita harus memahami sejarah, khususnya sejarah lahirnya uang sebagai medium pertukaran. Uang punya asal-usul, konteks, dan alasan kelahirannya.

Pada mulanya adalah barter, pertukaran in natura. Tidak ada mata uang. Barter bisa dilakukan oleh siapa saja dengan siapa saja. Yang penting sepakat, tanpa ada campur tangan lembaga yang disebut negara. Walaupun kedengarannya gampang,  metode ini jauh dari praktis. Kalau saya punya kambing dan anda punya kain, tetapi saya butuh kapak dan anda butuh beras, kita sulit bertransaksi. Kita berdua harus mencari orang yang punya kapak dan beras yang bersedia bertukar dengan kain dan kambing. Tapi persoalannya tidak berhenti di situ: bagaimana kita menentukan nilai seekor kambing relatif terhadap nilai beras dan kapak? Seekor kambing sama dengan dua karung beras: apa tolok ukurnya?

Uang muncul sebagai jawaban terhadap persoalan seperti itu. Bentuknya yang paling sederhana barangkali adalah kulit kerang, sebagaimana yang dapat kita lihat pada jejak-jejak arkeologi masyarakat purba. Kulit kerang kemudian berganti dengan logam langka seperti emas, perak, dan perunggu. Dengan “mata uang” ini, tanpa jaminan negara atau lembaga apapun, transaksi bisa dilakukan terhadap barang dan jasa apa saja.

Negara baru muncul ketika dilakukan penyeragaman bentuk, besaran maupun kadar dari logal mulia tersebut untuk menghasilkan standarisasi nilai. Umumnya, bentuknya menyerupai koin atau lempengan, lengkap dengan tulisan nilainya dan cap negara atau kerajaan asalnya. Ada kepeng China, ada real Meksiko, guilden Belanda, sterling Inggris, bahkan sebelumnya ada pula kepeng Majapahit, koin Romawi, dan sebagainya.

Dengan perkembangan seperti itu, perhitungan nilai mata uang terhadap barang dan jasa semakin jelas. Transaksi semakin mudah, termasuk transaksi lintas batas. Ketika pelaut-pelaut Portugis, Spanyol, dan Belanda datang ke Nusantara untuk mencari rempah-rempah, mereka menggunakan mata uang emas dan perak yang diterima dengan baik oleh kaum pedagang dan raja-raja Nusantara.

Dalam perkembangannya kemudian, koin emas dan perak ternyata juga tidak praktis. Alternatifnya adalah sebentuk kertas dengan cap, gambar identitas, dan spesifikasi nilainya. Uang kertas jauh lebih mudah, tidak makan tempat, ringan, dapat dilipat dan disimpan dengan gampang. Tapi persoalannya adalah, berbeda dengan emas dan perak, uang kertas hanya kertas, tidak memiliki nilai intrinsik apapun. Ia hanya memiliki nilai karena dijamin oleh sebuah otoritas, dan di sinilah peran negara mulai muncul.

Pada awalnya, orang hanya percaya bahwa suatu negara dapat menjamin nilai uang pada tingkat tertentu jika negara tersebut juga memiliki cadangan emas dan logam mulia lainnya dalam jumlah yang setara. Istilah ekonominya, money and currency is pegged to gold. Esensinya: nilai uang dijamin oleh nilai emas yang dimiliki oleh negara tersebut. 

Pada pertengahan abad ke-20, sistem dengan standar emas semacam itu disebut sebagai the Bretton Woods system. Ia berperan besar dalam mengatur transaksi dan stabilitas ekonomi global setelah Perang Dunia ke-2. Dollar AS dianggap sebagai patokan perdagangan dunia dan nilainya dijamin oleh cadangan emas bank sentral AS.

Sistem ini bertahan sekitar tiga dekade. Pada 1971, bank sentral AS (The Fed) tergiur untuk mencetak dollar melebihi cadangan emas yang dimilikinya. Tindakan ini memicu banyak negara lain untuk menukarkan cadangan dollar mereka dengan emas. Hasilnya, cadangan emas AS menipis drastis. Karena itu, untuk mencegah krisis yang berlanjut, secara sepihak Presiden Nixon mengambil tindakan drastis, meninggalkan sistem Bretton Woods. 

Dollar kemudian tidak dijamin oleh apapun selain oleh kredibilitas negara Amerika Serikat sebagai dinamo ekonomi dunia. Inilah awal dari lahirnya sistem baru yang disebut sebagai sistem nilai tukar mengambang, the floating exchange rate system.

Dengan sistem ini, peran emas atau jaminan fisik lainnya sama sekali sudah menghilang. Nilai uang sepenuhnya ditopang oleh kepercayaan, sebuah unsur subyektif yang jarang dipertanyakan oleh para pengguna uang. Sistem ini terus berkembang dan menjadi dasar dari perkembangan sistem pembayaran seperti yang kita kenal sekarang, baik lewat uang plastik (kartu kredit), maupun lewat pembayaran atau transaksi elektronik. Akhir-akhir ini turunannya yang lebih inovatif juga sudah mulai meluas, yaitu transaksi lewat telpon genggam atau kode tertentu.

Semua inisiatif baru ini memang lebih memudahkan kita dalam melakukan pertukaran barang dan jasa. Tapi harus diingat, betapapun inovatifnya, perkembangan ini pada dasarnya masih berlandaskan pada sistem yang sama, yaitu nilai mata uang dari negara tertentu. Anda membayar lewat kartu kredit dengan nilai nominal dalam dollar AS, rupiah, atau mata uang lainnya, yang dijamin dan diakui oleh sebuah negara.  

Kembali ke bitcoin, di situlah terletak elemen “radikal” dari mata uang digital ini. Dalam konteks ini, bitcoin pada dasarnya ingin kembali kepada masa sebelum negara berperan, sebuah cara pertukaran yang sepenuhnya dilandasi oleh pure belief, sebuah keyakinan bahwa alat pertukaran digital ini mengandung nilai tertentu tanpa kaitan sedikitpun dengan otoritas formal apapun.

Sebagian orang berkata bahwa hal tersebut bukanlah isyarat bahwa dunia kini kembali ke masa lalu, tetapi justru meloncat ke masa depan, sebuah era post-negara. Loncatan semacam ini juga terjadi dalam berbagai hal lainnya dan membentuk sebuah hal yang kini dinamakan sebagai kebudayaan post-modern yang unsur-unsurnya merambah ke mana-mana, dari gaya pakaian, arsitektur rumah, hingga aliran filsafat.

Kita bisa berdebat panjang tentang penafsiran semacam itu. Tetapi yang jelas, unsur pure belief itulah yang menjadi kata kunci dari bitcoin. Di situlah letak kekuatan dan kelemahannya sekaligus.

Negara memiliki alamat, identitas dan locus pertanggung jawaban. Kalau ada masalah dengan dollar atau rupiah, kita tahu siapa yang harus bertanggung jawab atau dimintai pertanggung jawaban. Bagaimana dengan bitcoin?

Setiap sistem ekonomi, dan setiap nilai tukar, dari waktu ke waktu mengalami proses naik dan turun, bahkan krisis. Jika terjadi di Amerika Serikat, The Fed diberi otoritas untuk mengatur peredaran dollar, dengan cara-cara tertentu seperti meningkatkan atau menurunkan suku bunga. Di Indonesia, peran itu dilakukan oleh Bank Indonesia. Dalam soal bitcoin, siapa yang harus merespon jika krisis terjadi? Dengan cara apa?

Selain itu, bagaimana dengan soal nilainya? Saat ini bitcoin yang beredar di dunia dibatasi baru 21 juta unit. Kalau semakin banyak yang menggunakannya sementara jumlah bitcoinnya tetap sama, bukankah nilainya akan meroket dan merugikan para pengguna baru? Siapa yang memutuskan “pencetakan” bitcoin baru? Bagaimana menghitung jumlah bitcoin baru yang dibutuhkan?

Sejauh ini, sebagaimana klaim para pendukungnya, salah satu keunggulan bitcoin adalah kecilnya biaya transaksi. Dalam sistem uang yang sekarang, setiap transaksi mengandung biaya bagi pihak ketiga, umumnya pihak perbankan. Setiap anda membayar lewat kartu kredit pasti ada porsi keuntungan yang diterima oleh bank, betapapun kecilnya (kalau tidak begitu, dunia perbankan tidak mungkin hidup). Dalam transaksi lewat bitcoin di dunia online, perantara ketiga ini menghilang. Tidak ada bank yang menyimpan bitcoin anda.

Hal demikian tentu saat ini masih mungkin sebab jumlah bitcoin masih terbatas. Orang memegang dan mengatur langsung bitcoin yang dimilikinya. Tetapi kalau jumlah bitcoin yang dimiliki sudah terlalu banyak? Katakanlah ada jutawan atau miliarder dalam pemilikan bitcoin: apakah dia akan mengelolanya sendiri? Tidak mungkin. Katakanlah juga bahwa bitcoin sudah mulai dipakai bukan saja untuk membeli dua kerat pizza, tetapi juga untuk membeli mobil, rumah, atau barang dan jasa lainnya yang mahal. Transaksi langsung pasti sangat ribet dan memusingkan, baik pembeli maupun penjual barang atau jasa tersebut. Bagaimana pula kalau pembelian tersebut dilakukan secara kredit dan pembayaran bertahap? Tidak perlu ada bank?

Terus terang, saya tidak tahu bagaimana akhir cerita dari mata uang baru dunia digital tersebut. Eksperimen ini pasti akan terus berlanjut. Terlepas dari berbagai persoalan yang masih belum jelas, mungkin akan ada lagi mata uang digital non-negara yang akan muncul dan lebih canggih.

Sejarah terus berputar dan kreatifitas manusia tidak akan pernah berhenti. Dengan internet, dunia terus mengecil dan menyajikan begitu banyak kemungkinan baru. Inilah barangkali salah satu ciri zaman kita. Believe it or not.


29 Januari 2014


Andi Mallarangeng adalah doktor ilmu politik lulusan Northern Illinois University, DeKalb, Illinois, AS

Sumber: http://us.analisis.news.viva.co.id/news/read/477086-believe-it-or-not--uang-masa-depan--bitcoin

Berita Bitcoin , Ini Sikap Resmi Bank Indonesia soal Bitcoin

Ini Sikap Resmi Bank Indonesia soal Bitcoin

KOMPAS.com - Bank Indonesia kembali mengeluarkan pernyataan soal legalitas penggunaan mata uang virtual Bitcoin di Tanah Air.

Mengutip undang-Undang No 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, UU No. 23 Tahun 1999, dan Undang-Undang No.6 Tahun 2009, Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia Peter Jacobs menjelaskan bahwa Bitcoin dan virtual currency lainnya bukan mata uang atau alat pembayaran yang sah di Indonesia.

"Masyarakat dihimbau untuk berhati-hati terhadap Bitcoin dan virtual currency lainnya. Segala risiko terkait kepemilikan/penggunaan Bitcoin ditanggung sendiri oleh pemilik/pengguna Bitcoun dan virtual currency lainnya," tulis Peter dalam siaran pers yang dikeluarkan hari Kamis (6/2/2014).

Pengumuman tersebut sekaligus menyatakan sikap serupa dari BI terhadap mata uang-mata uang virtual lain di luar Bitcoin. Dengan demikian, virtual currency alternatif, semacam Dogecoin dan Litecoin juga tidak diakui sebagai alat pembayaran.

Sebelumnya, pada pertengahan Januari lalu, Deputi Gubernur Bank Indonesia Bidang Sistem Pembayaran Roland Waas telah mengatakan bahwa semua transaksi di NKRI harus menggunakan mata uang rupiah.

Kendati demikian, BI tidak menetapkan peraturan yang secara khusus melarang penggunaan Bitcoin. Ini berarti para pemilik Bitcoin masih bisa bebas bertransaksi dengan mata uang tersebut. Hanya saja, tidak ada perlindungan hukum apabila terjadi kasus-kasus seperti pencurian atau penipuan yang melibatkan virtual currency itu.

Indonesia menjadi negara terbaru yang tidak mengakui Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Sebelumnya, sejumlah negara lain telah lebih dulu menyatakan sikap yang sama, seperti Malaysia, Thailand, India, dan China.

Sumber: http://tekno.kompas.com/read/2014/02/07/1505320/ini.sikap.resmi.bank.indonesia.soal.bitcoin

  NB : Jika anda merasa artikel blog ini membantu, mohon klik iklan adsense demi kemajuan blog ini

Friday 14 March 2014

Berita Bitcoin , Toko Penerima Bitcoin sebagai alat pembayaran di indonesia

Berikut berbagai Restoran, Toko maupun Online shop yang menerima Bitcoin sebagai alat tukar dengan mata uang Rupiah maupun sebagai alat pembayaran di Indonesia
download
Kategori Toko / Restoran / Jasa 
  1. Cafe Upstairs Cikini
    Jl. Cikini Raya No. 45 Cikini  - Jakarta
  2. Semesta Rental Car
    Jalan Utari 1B no. 1. Pondok Indrapasta.Semarang. HP: 0821 3678 9758
    Menyewakan Kijang Innova, All New Avanza dan All New Xenia. Lengkap dengan sopir. Bisa keliling dalam kota maupun luar kota.
Kategori Online Shop
  1. RepublikHost.com
    Layanan hosting dan domain dengan bitcoin
  2. NameCheap.com
    Layanan hosting dan domain dengan bitcoin
  3. Hobihouse.com
    Online shop berbagai perlengkapan souvernir, goody bag dan bedding set bayi dan anak
  4. Cilukba.co.id
    Online shop berbagai baju anak dan mainan anak
  5. UangKuno.net
    Online shop yang melayani jual beli uang kuno
  6. Overstock.com
    Segala perlengkapan rumah tangga dan perabotan rumah – dapat dikirim ke Indonesia   
  7.  http://faiyo.net                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                Sumber  http://indonesia.bitcoin.co.id
 NB : Jika anda merasa artikel blog ini membantu, mohon klik iklan adsense demi kemajuan blog ini

Berita Bitcoin , Mengapa Bisnis Anda Belum Menerima Bitcoin ?

Bitcoin telah menjadi perbincangan hangat di berbagai berita belakangan ini di seluruh dunia, namun, kebanyakan justru dikarenakan adanya pemberitaan yang negative dari bangkrutnya Mt.Gox beberapa waktu lalu.
BUN9qal
Jika anda adalah seorang pemilik bisnis yang mempertimbangkan untuk melayani mata uang digital, hal ini tentu saja akan membuat jantung anda berdebar-debar. Meskipun banyak ditemui kekawatiran dalam penggunaan Bitcoin dalam waktu belakangan ini, masih banyak kesempatan besar yang tersimpan bagi para pelaku usaha untuk mendapatkan berbagai keuntungan dibalik pelayanan bitcoin. Beberapa keuntungan diantaranya:
Biaya
Biaya penggunaan kartu kredit biasanya berkisar antara 2 hingga 3 %, dimana hal ini dapat menjadi pertimbangan besar oleh banyak bisnis untuk meraih keuntungan tambahan. Dengan memakai bitcoin, anda dapat membayar biaya penggunaan dengan lebih rendah (~1%) tanpa perlu menggunakan minimal transaksi sebagaimana penggunaan kartu kredit. Bahkan jika anda tetap menerima dalam bentuk bitcoin tanpa mengubahnya menjadi mata uang lokal, anda dapat menghindari biaya sama sekali.
Jika anda menggunakan layanan seperti PayPal, anda pasti akan dikenakan biaya sekitar 0.30$ untuk setiap transaksi, ditambah dengan biaya persentase transaksi yang bergantung pada jumlah transaksi.
Bitcoin memungkinkan adanya transaksi dalam skala yang sangat kecil, sehingga jenis pembayaran hanya beberapa ribu rupiah pun dapat dilakukan secara online, dan juga transaksi tersebut dapat diselesaikan dengan sangat cepat.
Mari kita lihat contoh sederhana keuntungan menggunakan Bitcoin dibandingkan kartu kredit/paypal. Apabila anda memiliki penghasilan omset tahunan mencapai sepuluh milyar rupiah dan processor kartu kredit anda otomatis menagih anda 2% per transaksi, hal ini berarti anda akan kehilangan 200 juta rupiah hanya untuk membayar layanan kartu kredit . Jika anda beralih dengan memakai processor pembayaran bitcoin, seperti Coinbase atau BitPay, anda hanya akan ditagih sekitar 1 % saja dari transaksi. Hal ini tentu saja akan membuat anda menghemat 100.000.000 untuk memproses pembayaran.
Seratus juta rupiah adalah jumlah yang besar dan bisa kita gunakan untuk banyak hal dibandingkan dengan memberikannya ke perusahaan kartu kredit. Menurut pendapat Arianna, hal ini adalah hal yang harus benar-benar dipertimbangkan.
cc-vs-bitcoin-fees (1)
Keamanan Dari Resiko Nilai Tukar
Bitcoin telah terkenal karena ketidakstabilan nilai tukarnya. Hal ini adalah hal yang wajar dan akan terus begitu selama beberapa tahun ini dikarenakan Bitcoin baru berusia 5 tahun dan begitu banyak ide besar yang berkembang yang memicu kenaikan-turunan harga bitcoin.
Harga bitcoin yang turun dan naik memicu banyak orang memanfaatkan hal itu untuk membeli Bitcoin dalam jumlah besar tetapi naik turunnya bitcoin ini juga terkadang membuat orang takut untuk menyimpannya – hal itu sangat bisa dimengerti.
Hal yang menarik dari bitcoin adalah apabila anda menggunakan Bitcoin sebagai alat tukar, anda tidak perlu terpengaruh dengan nilai tukarnya. Hampir sebagian besar pedagang yang menerima Bitcoin biasanya mengubah secara langsung Bitcoin yang diterimanya ke mata uang lokal sehingga  yang mereka dapatkan adalah mata uang lokalnya dan naik turunnya Bitcoin tidak berpengaruh buat mereka. Anda Bisa menggunakan www.Bitcoin.co.id untuk mengubah Bitcoin anda kedalam Rupiah secara mudah dan cepat. Transaksi hanya dalam 10 menit dimana resiko naik turunnya harga sangatlah kecil.
Bitcoin bersifat sebagai “media transfer” Anda tidak perlu mengkhawatirkan resiko dari pertukaran nilai tukar dalam hal ini.
Perdagangan Internasional

Transaksi Bitcoin memungkinkan anda untuk memperluas pasar anda ke seluruh dunia secara lebih mudah tentunya selama anda dapat mengirimkan barang dagangan anda ke negara tersebut.
International-Market-investment
Anda dapat menerima pembayaran dari manapun. Anda tidak perlu menunggu sekitar 3-7 hari hanya untuk menunggu transfer antar negara. Anda juga dapat menghindari batas minimal transfer internasional dan biaya transfer yang ditimbulkan.
Semenjak dulu, transaksi internasional adalah hal yang rumit dan MAHAL, dimana kita akan menemukan sebuah keuntungan besar dengan pemakaian bitcoin untuk proses transaksi ini. Pengiriman pembayaran ke negara apapun dan sebesar apapun biayanya hanya akan dikenakan biaya Rp 1.000 per transfer saja !
Tidak Ada Biaya Chargebacks!
Biaya Chargeback pada saat anda menggunakan Paypal sangat memusingkan kepala dan mengabiskan waktu dan energy apabila anda sebagai seorang penjual toko online – belum lagi kerugian jutaan rupiah yang dapat anda bayangkan. Hal ini sangat berkebalikan dengan yang ada pada bitcoin, dimana biaya tersebut sama sekali tidak ada sehingga anda tidak perlu mengkhawatirkan hal tersebut.
Publisitas / Dukungan Media Massa
Kita tentu banyak sekali menemukan Pengguna Bitcoin yang diberitakan sebagai yang pertama melayani bitcoin pada kota tertentu. Bukankah pemberitaan ini adalah hal yang sangat bagus untuk memperkenalkan diri?
Hal ini tentu sangat bagus untuk dipertimbangkan mengingat pemberitaan di media adalah kesempatan besar untuk memperluas pasar kita.
Abdul Fan Death
Kemudahaan Penggunaan
Bitcoin bukanlah hal yang sulit untuk diterapkan, dan bahkan semakin lama semakin mudah untuk digunakan. Cobalah hilangkan anggapan pendapat bahwa bitcoin sangat sulit untuk digunakan.
Arianna berani bertaruh bahwa jika ada 1000 orang lulusan universitas di Amerika yang disurvei dengan pertanyaan tentang penjelasaan cara kerja dari telepon, televisi, atau kulkas, mayoritas dari mereka pasti tidak akan mampu untuk menjawabnya.
Jadilah seseorang yang mau mengenal bitcoin terlebih dahulu sebelum benar-benar terjun di dunia ini, namun, tidak perlu terlalu jauh untuk mengenal bitcoin secara teknis atau bahkan mempelajari hal yang rumit seperti bagaimana sistem kerja dari Bitcoin dengan detail.
Banyak perusahan yang telah melayani penggunaan bitcoin sehingga anda pun akan dimudahkan. Ada beberapa perusahaan yang sangat direkomendasikan untuk internasional, yakni; Coinbase. Atau anda juga dapat menggunakan fasilitas account www.Bitcoin.co.id dengan menggunakan fasilitas alamat Bitcoin account anda yang tertera pada “Deposit Bitcoin”
Penggunaan account Bitcoin.co.id memudahkan user untuk melakukan pertukaran nilai Bitcoin dan Rupiah kapanpun ingin dilakukan dengan hanya biaya 1% per transaksinya.
Penjualan
Terdapat mitos yang berkembang bahwa kebanyakan orang cenderung menyimpan bitcoin sebagai investasi atau sebagai suatu bentuk sepekulasi dibandingkan dengan membelanjakannya, namun kita dapat menemukan banyak bukti secara perlahan tapi pasti dimana bitcoin telah makin populer sebagai media transaksi.
show-me-bitcoin
Hal ini tentu saja bukanlah hal yang mengejutkan, mengingat bertumbuhnya berbagai pengusaha atau pedagang yang memberikan layanan pada bitcoin, sehingga semakin banyak orang yang mulai berani membelanjakannya dan membuat semakin banyak bisnis yang memakai layanan bitcoin ini.
Gambar kiri bawah dari gambar infografis di atas menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dari jumlah orang yang membelanjakan bitcoin setelah mendapatkannya.
Banyak orang yang membelanjakaan bitcoin, sehingga anda mungkin dapat mempertimbangkannya untuk memberikan layanannya pada bisnis anda.
Jumlah perusahaan yang memberikan layanan B2B yang dibangun dengan protocol Bitcoin memang masih cukup kecil, namun, sistem layanan ini telah memiliki inti yang solid akan reputasi dan keamanan sehingga cukup layak untuk diterapkan.
Saat efek jaringan semakin berkembang dan semakin banyak orang yang mulai memakai bitcoin, anda akan dengan cepat menerima banyak keuntungan dari mata uang baru ini, bahkan sekarang ini, lebih sedikit kerugian daripada keuntungan untuk menerima Bitcoin.
Namun, dibalik semua itu, anda pasti tidak benar-benar ingin melewatkan kesempatan emas ini untuk keuntungan anda, bukan?

Sumber: http://indonesia.bitcoin.co.id

 NB : Jika anda merasa artikel blog ini membantu, mohon klik iklan adsense demi kemajuan blog ini
 

Berita Bitcoin , Perlu anda ketahui jika berbisnis bitcoin

Jika Anda baru saja akan menjelajahi Bitcoin, ada beberapa hal yang Anda harus ketahui. Bitcoin memungkinkan Anda untuk menukar uang dengan cara yang lain dari bank biasanya. Dengan demikian, Anda harus meluangkan waktu untuk belajar sebelum menggunakan Bitcoin untuk transaksi penting apapun. Bitcoin haruslah diperlakukan sama seperti Anda perlakukan dompet Anda, atau bahkan lebih dalam beberapa kasus.

IconAmankan dompet Anda

Dalam dunia nyata, dompet Anda haruslah diamankan. Bitcoin membuatnya memungkinkan untuk transfer kemana-saja dengan cara yang sangat mudah dan ia memungkinkan Anda untuk mengendalikan uang Anda. Fitur hebat itu juga datang bersama dengan kepentingan keamanan yang hebat. Pada waktu bersamaan, BItcoin menyediakan tingkat keamanan yang sangat tinggi jika digunakan secara benar. Selalu ingat bahwa itu adalah tanggung jawab Anda untuk mengadopsi praktek yang baik dalam rangka melindungi uang Anda. Baca mengenai mengamankan dompet Anda.

IconHarga Bitcoin mudah berubah

Harga Bitcoin dapat naik atau turun secara tak terduga selama periode waktu yang singkat dikarnakan oleh ekonominya yang masih mudah, novel alami, dan kadang-kadang tidak cair dipasaran. Sebagai konsekuensinya, tidak direkomendasikan Anda untuk menabung dalam bitcoin untuk saat ini. Bitcoin haruslah dipertimbangkan sebagai aset yang beresiko tinggi, dan Anda tidak boleh menyimpan uang yang Anda tidak sanggup hilang dengan Bitcoin. Jika Anda menerima pembayaran dengan Bitcoin, banyak penyedia jasa yang memungkinkan Anda untuk menukarnya secara instan ke mata uang lokal Anda.

IconPembayaran Bitcoin tidak dapat dibatalkan

Setiap transaksi yang Anda lakukan dengan Bitcoin tidak dapat dibatalkan. ia hanya bisa di kembalikan oleh orang yang menerima dana tersebut. Itu berarti Anda harus berhati-hati untuk melakukan bisnis dengan orang atau organisasi yang Anda ketahui dan percayai. Tetapi jangan bimbang, Bitcoin dapat mendeteksi kesalahan pengetikan dan biasanya tidak membiarkan Anda mengirim uang ke alamat yang salah.

IconBitcoin tidak anonim

Beberapa usaha diperlukan untuk melindungi privasi Anda dengan Bitcoin. Semua transaksi Bitcoin disimpan secara umum dan permanen pada jaringan, yang berarti siapapun dapat melihat saldo dan transaksi dari alamat Bitcoin siapapun. Bagaimanapun juga, identitas dari pemilik tidak dapat dikaitkan dengan alamat Bitcoin mereka hingga informasi pribadi diungkapkan oleh pemiliknya saat melakukan transaksi. Ini juga yang direkomendasikan bagi pemilik Bitcoin untuk menggunakan beberapa alamat Bitcoin yang berbeda; faktanya, Anda harus membuat yang baru setiap Anda menerima uang. Khususnya penting bagi penggunaan umum seperti situs web. Anda mungkin juga dapat mempertimbangkan untuk menyembunyikan alamat IP komputer Anda menggunakan Tor sehingga IP Anda tidak tercatat.

IconTransaksi instan kurang aman

Transaksi Bitcoin biasanya dilaksanakan dalam beberapa detik dan akan terkonfirmasi dalam 10 menit. Selama waktu itu, sebuah transaksi yang dianggap otentik dapat dibatalkan. Pengguna yang tidak jujur bisa curang. Jika Anda tidak dapat menunggu hingga dikonfirmasi, Anda dapat meningkatkan keamanan dengan meminta bayar biaya transaksi yang kecil atau menggunakan sistem pendeteksi transaksi yang tidak aman. Untuk jumlah yang besar seperti 1000 US$, itu akan masuk akal untuk menunggu 6 konfirmasi atau lebih. Setiap konfirmasi secara eksponensial merendahkan resiko akan pembatalan transaksi.

IconBitcoin masih experimental

Bitcoin adalah mata uang baru experimental yang masih dalam pengembangan aktif, Meskipun menjadi kurang experimental seiring bertambahnya penggunaan, Anda perlu diingat bahwa Bitcoin adalah penemuan baru yang menjelajahi ide yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Dengan demikian, masa depannya tidak bisa diprediksi oleh siapapun.

IconJangan melupakan pajak pemerintah

Bitcoin bukanlah mata uang resmi. Yang mengatakan, kebanyakan yuridiksi memerlukan Anda untuk membayar pendapatan, penjualan, penggajian, dan pajak keuntungan modal pada sesuatu yang bernilai, termasuk Bitcoin.


 NB : Jika anda merasa artikel blog ini membantu, mohon klik iklan adsense demi kemajuan blog ini

Sunday 9 March 2014

Menjual atau membeli bitcoin

    Ketika kita bercerita mengenai bitcoin, pertanyaan yang paling sering muncul adalah " mengenai bagaimana cara menjualnya dan membelinya, dimana?. untuk itu tulisan ini saya buat, sebagai referensi bagi anda yang masih awam dengan bitcoin.
Di artikel sebelumnya pernah saya bahas mengenai tempat jual dan beli bitcoin di indonesia  KLIK.
dan artikel ini bisa di bilang sambungan dari artikel sebelumnya, tapi di sini akan kita urai lebih spesifik.

1. Sebelum kita berniat membeli,mencari,menjual bitcoin, sebelumnya kita harus punya tempat
    menyimpan bitcoin , yang selanjutnya di sebut "Bitcoin wallet/dompet".
   Cara membuatnya/mendapatkanya  di artikel sebelumnya KLIK
2. Setelah kita mempunyai bitcoin wallet/dompet, selanjutnya kita akan menentukan cara untuk menda
    patkan bitcoin:
    a.  Apakah dengan cara gratis, (mengunjungi faucet/website yg memberikan bitcoin gratis setelah kita
         mengisi capchtha , KLIK
    b.  Apakah dengan cara menjadi seorang  miner, membeli mesin pencari bitcoin dan menjalankanya .
         artikel sebelumnya KLIK  dan yang ini KLIK
    c.   Atau dengan cara instan, membeli bitcoin dan memperdagangkannya di bitcoin marketplace.
3. Sesuai dengan judul, kita akan membahas cara membeli atau menjual bitcoin.
4. Tempat menjual atau membeli bitcoin berbasis rupiah ada di sini KLIK

   Halaman depan
  

      a. Pilih beli jika ingin membeli bitcoin.
      b. Nama lengkap di kolom nama,
      c. Nomer HP
      d. Alamat email anda
      e. Alamat bitcoin anda
      f.  jumlah uang untuk membeli bitcoin dan
      g. kolom BTC (otomatis) akan menunjukkan sejumlah bitcoin yang akan anda dapatkan sesuai
          kurs saat itu ("lihat kolom merah)
          Kurs beli = harga jika anda membeli bitcoin
          Kurs jual = harga jika menjual bitcoin anda.
Contoh pengisian.

5. Jangan lupa cek ulang apakah semua yg anda isikan sudah sesuai,cek sekali lagi untuk alamat bitcoin.
    Selanjutnya klik "BELI" warna kuning.
6. Anda akan di ingat kan lagi ,data anda sudah betul atau tidak. jika ada yg salah ,pilih "kembali"
    Jika sudah sesuai dengan data anda pilih "Lanjutkan" warna kuning.
7. tampilan selanjutnya:

      a.  Pilih salah satu bank tujuan transfer anda, apakah BCA atau MANDIRI. jangan sampai salah nomer
           rekening dan tujuan transfer, jika anda mendapat sms tentang perubahan tujuan transfer ,jangan di
           hiraukan ,mungkin itu penipuan, pengalaman saya selama bertransaksi di sini , nomer rekening dan
           tujuan transfer hanya yg tertera seperti contoh di atas.
           Sedikit informasi: Pak Oscar adam darmawan adalah owner dari https://x.bitcoin.co.id/  ini dan
           pendiri  https://vip.bitcoin.co.id/login  Tempat jual beli/marketplace bitcoin berbasis rupiah pertama
          di indonesia, sudahkan anda terdaftar sebagai anggota?
          jika belum silahkan buka artikel sebelumnya  KLIK
      b. Untuk kode warna merah (keterangan transfer) wajib di isi saat proses trasfer.
           jika and atransfer via ATM, isikan di keterangan transfer atau kode referensi .
8.   Sudah selesai...eh..belum.., silahkan melakukan transfer pembayaran,sesuai tujuan dan jumlah yg di
      sepakati.
9.   Setelah proses transfer anda berhasil , scan atau photo bukti transfer.
       contoh

    
10. Buka email  yang di pakai untuk transaks.
      anda akan mendapat notifikasi transaksi dari Bitcoin.co.id
      contoh
  


11. Buka email
      Contoh   
   
 
12. Silahkan balas email tersebut dengan format:
      Sudah melakukan transfer ke BANK.... no rek.....atas nama......sejumlah...........tgl/jam .....via...:..dst.
      yang terpenting sertakan bukti transfer yang sudah anda scan atau foto. anda juga bisa mengirim
      SMS ke nomer: 085772023888 (SMS Only)
13. Jika transaksi tidak ada kendalan , bitcoin akan di kirim ke account anda seperti notifikasi
      yang tertera di email.
      Pengalaman saya , sekitar 30 menit dari saya membalas email yg di sertakan bukti transfer, bitcoin
      sudah sampai di wallet saya,
14. Demikian  cara membeli bitcoin dari https://x.bitcoin.co.id/ , jangan ragu ragu untuk bertransaksi di sini
      jika langkah langkah di atas anda ikuti dengan benar, saya yakin uang atau bitcoin anda tidak akan hilang
15. Sejauh ini https://x.bitcoin.co.id/  adalah tempat transaksi bitcoin dan pembelian bitcoin miner yang ter
      percaya di indonesia.
16. Bagaimana jika ingin menjual bitcoin anda?
      Sama dengan langkah langkah di atas, pilih "JUAL" dan isikan form sesuai datasesuai yang di minta
    Nama lengkap sesuai rekening
    Nomer Hp
    Alamat email
    Rekening bank  (tujuan uang akan di transfer)
    Pilih bank anda dengan cara klik (saya beri tanda merah)
    Jumlah bitcoin yg akan anda jual
    Dan harga unruk bitcoin anda akan tercantum secara otomatis.
  
Sekian.

jika ada yang kurang jelas,silahkan tinggalkan komentar atau add FB saya lalumf@ymail.com


Terima kasih.


     NB : Jika anda merasa artikel blog ini membantu, mohon klik iklan adsense demi kemajuan blog ini          









Cara Mendapatkan Bitcoin

Khususnya di Indonesia orang sering sekali salah paham mengenai cara mendapatkan Bitcoin. Artikel ini saya posting untuk membantu memudahkan pemahaman bagi para Bitcoiners.
download (1)
Pada dasarnya cara mendapatkan Bitcoin dapat kita bagi menjadi tiga:
  1. Menggunakan Alat Bitcoin Mining
    Sekarang ini harga alat ASIC Miner sudah cukup murah dibandingkan sebelumnya karena tingkat difficulty bitcoin yang cukup tinggi (karena jumlah miner makin banyak). Tingginya tingkat difficulty ini membuat hasil yang dihasilkan oleh alat miner cenderung lebih kecil daripada sebelumnya.
    Menggunakan alat ASIC miner akan membuat anda menghasilkan Bitcoin sesuai dengan kecepatan GHASH yang anda miliki. Semakin besar GHS nya maka makin besar hasil yang didapat. Contohnya dengan memiliki 180 GHS alat mining anda akan mendapatkan 0.0237 BTC per hari atau Bitcoin senilai 180.000 rupiah hanya dengan menjalankan hardware tersebut.
    Apabila anda tertarik untuk membeli alat miner bisa mengunjungi Shop Online
    Atau anda juga dapat membeli / menyewa alat miner secara online di CEX.io KLIK
  2. Melalui website Penyedia Bitcoin Gratis (Bitcoin Faucet)
    Cara mendapatkan Bitcoin melalui website gratisan seperti ini sangat populer di Indonesia dikarenakan hanya memerlukan akses internet tetapi hasil  yang didapatkan akan sangat kecil. Perlu ketekunan untuk mendapatkan bitcoin dengan cara ini. Terkadang orang cenderung bosan sebelum berhasil mendapatkan Bitcoin dalam jumlah besar.
    Cara nya KLIK
     
  3. Melalui keuntungan dari jual beli Bitcoin
    Salah satu cara paling populer diseluruh dunia adalah dengan melakukan perdagangan Bitcoin sendiri. Anda bisa mencoba berdagang Bitcoin dengan bergabung ke dalam marketplace kami di https://bitcoin.co.id  – kami adalah satu-satunya penyedia layanan marketplace Bitcoin dengan Rupiah di Indonesia KLIK
    Di dalam marketplace anda bisa mencoba membeli Bitcoin di harga murah dan menjualnya kembali di harga lebih tinggi. Selisih jual beli tersebut akan menghasilkan profit sebagaimana perdagangan pada umumnya. Profit tersebut itulah yang digunakan untuk mendapatkan Bitcoin.
     
Semoga artikel tutorial diatas membantu anda dalam pengertian bagaimana cara mendapatkan Bitcoin. Semoga berhasil !

 Jika anda merasa artikel ini membantu, mohon klik iklan di samping, demi kemajuan blog ini


Sumber : http://indonesia.bitcoin.co.id/bagaimana-cara-mendapatkan-bitcoin/

Semoga membantu dan terima kasih